• Aturan mengenai Branchless Banking mulai di Sosialisasikan oleh Bank Indonesia
  • Franchisor yang sudah membuka outlet di Indonesia
  • Blackberry pilih Indonesia sebagai pengguna BBM Money Pertama
  • Ketika kenyamanan dan kecepatan bersatu dalam suatu transaksi Mobile
Wednesday, April 10, 2013

Rasio Keuangan

Analisis rasio keuangan dapat  memberikan informasi yang bermanfaat sehubungan dengan keadaan operasi dan kondisi keuangan perusahaan. 



Menurut Van Horne (2005 : 234) : “rasio keuangan adalah alat yang digunakan untuk menganalisis kondisi keuangan dan kinerja perusahaan. Kita menghitung berbagai rasio karena dengan cara ini kita bisa mendapat perbandingan yang mungkin akan berguna daripada berbagai angka mentahnya sendiri”

Rasio keuangan sendiri dapat dapat dibagi atas:
  1. Balance sheet ratio (rasio neraca) yaitu rasio-rasio yang disusun dari data yang berasal dari neraca, misalnya current ratio, quick ratio, current asset to total asset ratio, current liabilities to total ratio dan lain sebagainya.
  2. Income statement ratio (rasio laporan laba rugi) yaitu rasio-rasio yang disusun dari data yang berasal dari income statement, misalnya gross profit ratio, net margin, operating margin, operating ratio dan lain sebagainya.
  3. Intern statement ratio (rasio antar laporan keuangan), yaitu rasio-rasio yang disusun dari data yang berasal dari neraca dan data-data lainnya berasal dari income statement, misalnya asset turn over, inventory turn over, recievable turn over dan lain sebagainya.

Tiga bentuk umum yang sering dipergunakan yaitu : 

  1. Rasio Likuiditas, yaitu merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajian finansial jangka pendek yang berupa hutang-hutang jangka pendek (short time debt) 
  2. Rasio Solvabilitas,  yaitu mengukur perbandingan dana yang disediakan oleh pemiliknya dengan dana yang dipinjam dari kreditur perusahaan tersebut. Rasio ini dimaksudkan untuk mengukur sampai seberapa jauh aktiva perusahaan dibiayai oleh hutang rasio ini menunjukkan indikasi tingkat keamanan dari para pemberi pinjaman (Bank)
  3. Rasio Rentabilitas, disebut juga sebagai Ratio Profitabilitas yaitu rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam memperoleh laba atau keuntungan, profitabilitas suatu perusahaan mewujudkan perbandingan antara laba dengan aktiva atau modal yang menghasilkan laba tersebut
Jika berkenan, mohon bantuannya untuk memberi vote Google + untuk halaman ini dengan cara mengklik tombol G+ di samping. Jika akun Google anda sedang login, hanya dengan sekali klik voting sudah selesai. Terima kasih atas bantuannya.
Judul: Rasio Keuangan; Ditulis oleh Unknown; Rating Blog: 5 dari 5

No comments:

Post a Comment